Ikatan Keluarga Alumni SMPN 181 Jakarta Pusat

TAUBAT



TERIMALAH TAUBAT KAMI YA ALLAH 





Saudara-saudaraku, manusia adalah tempatnya salah dan lupa. Semua orang pasti
pernah berbuat dosa dan sebaik-baik orang yang berbuat dosa adalah yang rajin
bertaubat kepada-Nya. Allah ta’ala berfirman (yang artinya), “Katakanlah kepada
hamba-hamba-Ku yang melampaui batas terhadap dirinya sendiri, janganlah kalian
berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni semua dosa.
Sesungguhnya Dia Maha pengampun lagi Maha penyayang.” (QS. Az-Zumar [39] : 53).



Saudara-saudaraku, kezaliman apa pun yang pernah kau lakukan, maka ketahuilah
bahwa pintu ampunan Allah sangatlah lebar. Allah ta’ala berfirman (yang
artinya), “Sesungguhnya Rabbmu adalah pemilik ampunan bagi umat manusia atas
kezaliman mereka, dan sesungguhnya Rabbmu benar-benar keras siksanya.” (QS.
Ar-Ra’d [13] : 6).



Saudara-saudaraku, kemanakah hendak kau cari ampunan itu kalau bukan kepada-Nya
yang berada di atas langit sana. Allah ta’ala berfirman (yang artinya),
“Sesungguhnya Rabbmu adalah pemilik ampunan sekaligus pemilik siksaan yang amat
pedih.” (QS. Fushshilat [41] : 43).



Saudara-saudaraku, tidakkah engkau ingin termasuk orang-orang yang
dicintai-Nya, tidakkah engkau ingin menjadi orang yang diampuni kesalahan dan
dosa-dosanya? Allah ta’ala berfirman (yang artinya), “Sesungguhnya Allah mencintai
orang-orang yang rajin bertaubat dan (Allah) mencintai orang-orang yang suka
membersihkan diri.” (QS. Al-Baqarah [2] : 222).



Saudara-saudaraku, apakah kamu enggan untuk bertaubat dan menerima ampunan
dari-Nya? Sesungguhnya Allah Maha pengampun lagi Maha penyayang. Allah ta’ala
berfirman (yang artinya), “Apakah mereka tidak mau bertaubat kepada Allah dan
meminta ampunan-Nya. Allah Maha pengampun lagi Maha penyayang.” (QS.
Al-Maa’idah [5] : 74).



Saudara-saudaraku, apakah kita tidak ingin terbebas dari azab yang sangat
pedih? Apakah kita tidak ingin mendapatkan kebaikan? Allah ta’ala berfirman
(yang artinya), “Apabila kalian bertaubat maka itulah yang lebih baik bagi
kalian. Apabila kalian justru berpaling, ketahuilah bahwa kalian tidak akan
bisa melemahkan Allah, dan berikanlah kabar gembira untuk orang-orang kafir
bahwa mereka akan mendapatkan siksa yang amat pedih.” (QS. At-Taubah [9] : 3).



Saudara-saudaraku, kembalilah kepada Dzat Yang Maha pengasih lagi Maha
penyayang, sungguh Dia tidak akan menyia-nyiakan doa dan amal-amal kalian. Nabi
Syu’aib ‘alaihis salam memerintahkan kepada kaumnya, sebagaimana tercantum
dalam ayat (yang artinya), “Mintalah ampunan kepada Rabb kalian kemudian
bertaubatlah kepada-Nya, sesungguhnya Rabbku Maha pengasih lagi Maha
penyayang.” (QS. Hud [11] : 90).



Saudara-saudaraku, marilah kita sambut kebahagiaan dan kesuksesan hidup dengan
senantiasa bertaubat kepada-Nya. Allah ta’ala berfirman (yang artinya),
“Bertaubatlah kalian semua kepada Allah wahai orang-orang yang beriman, agar
kalian berbahagia.” (QS. An-Nur [24] : 31).



Saudara-saudaraku, tidak inginkah kita amal-amal buruk dan kemaksiatan kita
terhapus dan dimaafkan oleh Allah kemudian Allah gantikan dengan kebaikan dan
ketaatan kepada-Nya? Allah ta’ala berfirman (yang artinya), “Kecuali
orang-orang yang bertaubat, beriman, dan melakukan amal salih, maka mereka
itulah orang-orang yang akan diganti kejelekan mereka dengan kebaikan. Allah
Maha pengampun lagi Maha penyayang.” (QS. Al-Furqan [25] : 70).



Saudara-saudaraku, marilah kita gapai ampunan Allah dan keberuntungan dari-Nya
dengan taubat yang murni, iman yang tulus dan lurus, serta amal yang ikhlas dan
mengikuti tuntunan. Allah ta’ala berfirman (yang artinya), “Adapun orang yang
bertaubat, beriman, dan beramal salih, maka semoga saja dia termasuk golongan
orang-orang yang beruntung.” (QS. Al-Qashash : 67).



Saudara-saudaraku, Allah Maha mengetahui isi hati kita dan keinginan-keinginan
yang terbetik di dalamnya. Tidakkah kita tergerak untuk segera menyambut
ampunan-Nya dan bersimpuh di hadapan-Nya untuk memperbaharui taubat kita. Allah
ta’ala berfirman (yang artinya), “Dialah (Allah) yang menerima taubat dari
hamba-hamba-Nya dan memaafkan kesalahan-kesalahan. Allah Maha mengetahui apa
yang kalian lakukan.” (QS. Asy-Syura [42] : 25).



Ya Allah, terimalah taubat hamba-hamba-Mu ini… Sesungguhnya Engkau Maha
penerima taubat lagi Maha penyayang.



qs.2:286. "Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau
kami tersalah. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang
berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan
kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup kami
memikulnya. Beri ma'aflah kami; ampunilah kami; dan rahmatilah kami. Engkaulah
Penolong kami, maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir."





Aamiiin....

Share: